IMPLEMENTASI PEDAGOGIK HUMANISTIK DALAM PEMBELAJARAN MORAL DAN BUDI BEKERTI DI SEKOLAH DASAR SEBAGAI PENANGKAL FENOMENA LGBT (LESBIAN, GAY, BISEKSUAL, DAN TRANSGENDER) | SISKA | Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar

Contents:

• DUH, SEKOLAH SD DI FLORIDA AJAK MURIDNYA FIELD TRIP KE BAR GAY
• VIRAL VIO GAY ANAK SEKOLAH DI SAWAH
• SEKS, GENDER, SEKSUALITAS GAY DAN LESBIAN
• WADUH, ADA BU ANAK BERTEMA GAY DALAM PROGRAM SEKOLAH DI TAIWAN
• DLOK-OLOK KARENA MENGAKU GAY, BOH IA SEMBILAN TAHUN BUNUH DIRI
• DI-BULLY DI SEKOLAH KARENA JADI GAY, BOH SD BUNUH DIRI
• GAY ANAK SEKOLAH
• WHAT'S LIFE LIKE FOR GAY KIDS IN PUBLIC SCHOOLS?
• ADA 5 GAYA BELAJAR SISWA, KAMU TIPE YANG MANA?

DUH, SEKOLAH SD DI FLORIDA AJAK MURIDNYA FIELD TRIP KE BAR GAY

WASHINGTON - Sebuah sekolah dasar di Florida, Amerika Serikat (AS) menuai keman setelah membawa siswanya ke bar km gay yang menyajikan menu sarat permaan seksual seperti Rhoda Cowboy dan Ivana Hooker dalam kegiatan field anak-anak murid dari Sekolah Dasar Wilton Manors di Fort Lrdale berada di Rosie's Bar and Grill, tempat nongkrong km LGBTQ+ yang populer, dibagikan sera onle oleh Sarah Leonardi, anggota Dewan Sekolah Distrik Broward. Belakangan viral di media sosial terka demannya gp WhatsApp siswa SD yang terdikasi Lbian, Gay, Biseksual dan Transgenr (LGBT) di Pekanba, Ri. Jakarta, - Belakangan viral di media sosial terka demannya gp WhatsApp siswa sekolah dasar (SD) yang terdikasi Lbian, Gay, Biseksual dan Transgenr (LGBT) di Pekanba, Ri.

Orientasi seksual orang LGBT termas lbian (perempuan yang tertarik sera seksual/ romantis/ emosnal pada perempuan), gay (laki-laki yang tertarik sera seksual/ romantis/ emosnal pada laki-laki), biseksual (tertarik pada laki-laki dan perempuan), panseksual (tertarik pada dividu, tanpa memandang jenis kelam), dan aseksual (tidak tertarik sera seksual pada siapapun). Ketika bayi ba lahir, biasanya seorang dokter akan langsung menentan genr bayi tersebut berdasarkan karakteristik kelamnya, namun mengampgkan jumlah kromosom, gonad, dan sebagaya.

VIRAL VIO GAY ANAK SEKOLAH DI SAWAH

Amerin Psychiatric Associatn (APA) telah menghap homoseksual dari Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental at Diagnostic and Statistil Manual of Mental Disorr (DSM) sejak 1973. Tak hanya u, World Health Organizatn (WHO) sejak tahun 1990 juga menghap homoseksual dari klasifikasi penyak dan menyatakan homoseksual tidak bisa dianggap sebagai kondisi patologis, kelaan, at penyak. Padahal, penularan HIV dan IMS disebabkan oleh perilaku beriko yang bisa terjadi baik pada orang heteroseksual mpun homoseksual, ban pada orientasi seksualnya u sendiri.

Kesuhan Stonewall, juga disebut pemberontakan Stonewall, adalah serangkaian konontasi kekerasan yang dimulai pada di hari tanggal 28 Juni 1969, antara polisi dan aktivis hak-hak LGBT di luar Stonewall Inn, sebuah bar gay di bagian Greenwich Village, New York.

Ikatan Waria Yogyakarta (IWAYO) berdiri pada 14 April 1982, dan Persdaraan Gay Yogyakarta (PGY) dibent pada 1985, yang berganti nama menjadi Indonian Gay Society (IGS) pada 1988.

SEKS, GENDER, SEKSUALITAS GAY DAN LESBIAN

Kelompok Kerja Lbian dan Gay Nantara (KKLGN) berdiri pada 1986 di Pasuan, Jawa Timur, sebagai penes Lambda Indonia. Pada 1993, anisasi, aktivis, dan dividu yang mendung hak LGBT mengadakan Kongr Lbian dan Gay Indonia (KLGI) di Kaliurang. Di tahun yang sama, Kementerian Kehatan mengeluarkan homoseksual dari daftar gangguan kejiwaan melalui Pedoman Penggolongan Diagnosis Gangguan Jiwa (PPDGJ) III tahun 1993.

WADUH, ADA BU ANAK BERTEMA GAY DALAM PROGRAM SEKOLAH DI TAIWAN

Pada Oktober 1999, GAYa Nantara menjadi salah satu pendiri Jargan Asia Pacific Rabow (APR), sebuah jargan komunas LGBTQ se-Asia Pasifik. Stigma negatif yang dilekatkan pada orang LGBT kerap bejung pada pengiran, pengucilan, anman kekerasan hgga penghilangan nyawa banyak negara, menjadi lbian, gay, biseksual, transgenr at terseks (LGBTI) berarti hidup ngan diskrimasi setiap hari. Ini ban berarti kamu homofobik at transfobik, kecuali jika kamu melakannya ngan sengaja unt tidak mengakui intas seorang.

Ldungi dividu dari kekerasan homofobik dan transfobik serta cegah penyiksaan dan perlakuan kejam, tidak maniawi dan merendahkan martabat. Perbngan mengenai seks dan seksualas masih dianggap tabu oleh sebagian masyarakat Indonia, apalagi perbngan mengenai homoseksualas. Hal tersebut menyebabkan kurangnya rmasi dan otomatis berdampak pula pada kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai pendidikan seksual, tetama yang berhubungan ngan homoseksualas.

DLOK-OLOK KARENA MENGAKU GAY, BOH IA SEMBILAN TAHUN BUNUH DIRI

Tidak adanya pengetahuan yang memadai ilah yang menyebabkan munculnya rmasi-rmasi yang simpang siur dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya berkenaan ngan homoseksualas di Indonia. Tidak bisa hanya dikati ngan konsep-konsep polik yang kontroversial, seperti mokrasi liberal, marxis, femisme, dan sebagaya. Letak masalahnya adalah heteronormativas, yau iologi tentang kehasan unt menjadi heteroseksual, yang didasarkan pada pendasan orientasi seksual la yang tidak berorentasi reprodsi ketunan seperti onani, masturbasi, at homoseksualas.

DI-BULLY DI SEKOLAH KARENA JADI GAY, BOH SD BUNUH DIRI

Pembiraan mengenai homoseksualas hanya sebatas pembiraan di wang kopi yang banyak memberikan komentar tanpa mengetahui fakta empiris yang ada di lapangan, oleh karena pengetahuan yang sangat semp i maka muncul banyak stigma dan mos seputar homoseksual di masyarakat ka. Salah satunya adalah di Indonia homoseksual dianggap sebagai suatu penyak yang berasal dari orang–orang barat (bule) dan homoseksual adalah penyebab munculnya penyak HIV dan AIDS.

Beberapa pandangan ilmiahpun semak memojokkan masyarakat homofil ngan mengatakan bahwa homoseksual adalah suatu bent penyimpangan at viasi sosial. Orang yang meiki perasaan sayang ngan orang yang berjenis kelam sama divonis telah mengidap suatu gangguan kejiwaan dan segala suatu yang mereka (km homoseksual) lakan dianggap patologis dan tidak normal. Homophobia adalah sebuah sikap at perasaan negatif, tidak sa terhadap gay at lbian at homoseksualas sera umum.

Homophobia bisa juga diartikan penolakan terhadap orang-orang yang dianggap gay at lbian dan semua yang diasosiasikan ngan mereka, misal sikap non konformas terhadap peran genr. Tidak hanya dari lgkungan kat saja, bahkan pemertah negara dan media yang berfungsi sebagai pembent wana bagi masyarakat pun memberikan pandangan negatif pada segala bent perilaku masyarakat homoseksual. Variasi yang kompleks dalam masyarakat homoseksual masih jarang disadari, bahkan oleh masyarakat lbian sekalipun.

GAY ANAK SEKOLAH

Hal tersebut dapat dipahami menggat, sebagian dari km homoseksual masih enggan unt memba intasnya, kadang malah hipokr terhadap jati diri. Salah satu diantara kelompok masyarakat tersebut adalah km gay dan lbian, mereka menggkan juga kebebasan dalam berekspri. Dibanya intas seksual km gay dan lbian pastilah telah didasari pemikiran yang matang dari dalam diri gay dan lbian u sendiri.

Baik u diba kepada masyarakat luas seperti yang telah dilakan artis ibu kota ternama beberapa waktu lalu di media massa elektronik nasnal, mpun yang hanya memba intas seksualnya hanya kepada keluarga at hanya komunas gay dan lbian saja.

WHAT'S LIFE LIKE FOR GAY KIDS IN PUBLIC SCHOOLS?

Bahkan ada juga yang telah mengintifikasi diri sebagai seorang gay dan lbian, tapi tidak pernah memba intas tersebut kepada siapapun bahkan kepada komunas gay dan lbian sekalipun. Gay dan Lbian yang tampak hanya menunjkan sebagian kecil dari komunas gay dan lbian (punk ), tidak menunjkan populasi homoseksual yang ada.

ADA 5 GAYA BELAJAR SISWA, KAMU TIPE YANG MANA?

Beberapa meyaki intas seksual yang diiki seorang (unt menjadi homoseksual, heteroseksual at biseksual) tersebut mepakan bawaan dari lahir (given), yang tidak dapat diubah-ubah lagi, sehgga mereka tggal menjalani saja apa yang menjadi. Demannya teori i sangat disai oleh para aktivis advokasi, dan HAM, dan bagi km homoseksual sendiri, serta keluarganya. Eksplorasi dari pemikiran Moh Yasir Alimi dalam bunya yang mengkonstk gagasan bahwa menjadi heteroseksual at homoseksual banlah kodrat, melakan bentan sosial.

Heteroseksualas ban hanya didirikan atas naturalisasi dan pelipat gandaan tgkah laku seksual yang prokreatif, melakan juga patologisasi, abnormalisasi, setiap bent praktik seksual yang non-prokreatif, seperti onani, masturbasi, dan homoseksualas.